Instagram akan segera memperkenalkan fitur yang mendukung aset digital dengan non-fungible token (NFT). Nantinya pengguna bisa memamerkan koleksi NFT mereka di Instagram.
Instagram Coba Fitur NFT Collection, Kapan Rilis?
Laporan terbaru mengungkapkan bahwa fitur show dari koleksi NFT telah memasuki tahap pengujian.
Baca juga:
– Bangun komunitas digital, Starbucks menciptakan NFT
– PINTU: Ini adalah arti dari NFT, Crypto dan Metaverse Education
– Indo NFT Festiverse Siap Digelar, Festival NFT Terbesar di Indonesia
– Jual display Winamp lama format NFT, berapa harganya?
Sementara itu, mulai pekan ini, beberapa pengguna Instagram di AS sudah bisa mengikuti uji coba fitur NFT.
Adam Mosseri, Head of Instagram, mengatakan mereka memiliki kemampuan untuk menampilkan NFT di feed, story, dan pesan langsung.
Ia juga memastikan bahwa perusahaan tidak mengenakan biaya kepada pengguna yang menggunakan fitur ini.
Koleksi NFT ditampilkan dengan tag (tag) yang disebut “koleksi digital”.
Saat tag diklik, Instagram akan menampilkan detail NFT seperti pembuat dan pemilik.
Didukung oleh GliaStudio
Tweeter Instagram Adam Mosseri. [Indonesia]
Tweeter Instagram Adam Mosseri. [Indonesia]
Mosseri mengatakan uji coba kecil ini dilakukan sebagai upaya Instagram untuk belajar dari komunitasnya.
Dia juga tidak menyangkal bahwa perusahaan besar seperti Instagram dapat melanggar prinsip desentralisasi yang diterapkan oleh Web3.
“Biarkan saya mengakui sejak awal bahwa NFT, teknologi blockchain dan web3 secara lebih luas adalah tentang mendistribusikan kepercayaan dan kekuatan,” kata Mosseri, dikutip dari The Verge, Selasa (5/10/2022).
“Tapi Instagram pada dasarnya adalah platform terpusat, jadi ada ketegangan. Salah satu alasan kami memulai tes kecil ini adalah untuk memastikan kami bisa belajar dengan komunitas.”
Mosseri melanjutkan dengan mengatakan bahwa fitur NFT di Instagram dapat membantu memperkenalkan teknologi tersebut kepada lebih banyak orang.
NFT disajikan oleh Meta. [Indonesia]
NFT disajikan oleh Meta. [Indonesia]
Instagram sendiri bukanlah platform pertama yang memperkenalkan fitur NFT. Sebelum itu, ada Twitter, yang mulai melakukannya pada Januari.
Saat itu, Twitter memperkenalkan NFT sebagai foto profil heksagonal atau heksagonal.
Namun, fitur ini hanya bisa digunakan oleh pengguna Twitter Blue, layanan berbayar milik Twitter.
Setelah Instagram dan Twitter, media sosial apa lagi yang akan mendukung koleksi NFT lagi?
Baca Juga :